Semua Informasi Ada Disini

Translate

PENGARUH CAHAYA MATAHARI TERHADAP PERTUMBUHAN KACANG HIJAU

ASSALAMUALAIKUM

        I.            TUJUAN BEREKSPERIMEN

·         Untuk mengetahui pengaruh yang diberikan cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau
·         Untuk mengetahui perbedaan tumbuhan pada kacang hijau yang terkena cahaya matahari dan tidak terkena cahaya matahari langsung.
·         Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perekembangan kacang hijau

      II.            LANDASAN TEORI

Pertambahan dapat diartikan sebagai suatu proses pertambahan ukuran atau volume serta jumlah sel secara irreversible kebentuk semula. Sedangkan perkembangan adalah peristiwa perubahan  biologis menuju kedewasaan tidak dapat dinyatakan dengan ukuran tetapi dengan perubahan bentuk tubuh dan tingkat kedewasaan.
        Pada proses fotosintesis, meosis selalu terjadi peningkatan volume dan berat tubuh peningkatan jumlah sel dan protoplasma. Perkembangan merupakan besaran sehingga tidak dapat diukur.

        Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan : 

A.      Faktor internal
    Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan yang berasal dari dalam.

B.      Faktor eksternal
·         Air
    Air termasuk senyawa utama penting karena berperan melakukan berbagai fungsi yaitu pelarut universal, menentukan laju fotosintesis, membantu proses perkecambahan biji, mengangkut unsur hara

·         Cahaya
    Tanpa adanya cahaya tumbuhan tidak dapat menghasilkan makanan , cahaya juga mempengaruhi pertumbuhan suatu tumbuhan . intensitas cahaya yang diterima tumbuhan tidak boleh berlebihan ataupun kurang, jika cahaya berlebihan, dapat merusak auksin dan klorofil. Sehingga menghambat pertumbuhan tanaman sedangkan tanaman kekurangan cahaya dapat mengalami etiolasi (peristiwa tumbuhan tanaman yang cepat ditempat gelap)



Variabel pada penelitian
ü  Variable bebas                                  : Pemberian intensitas cahaya di tempat terang dan di tempat                                                     teduh.
  Tatakan A ditempatkan pada keadaan gelap
  Tatakan B ditempatkan pada keadaan gelap
  Tatakan C ditempatkan pada keadaan terang
  Tatakan D ditempatkan pada keadaan terang
ü  Variable terikat                                 : Morfologi kacang hijau dan pertumbuhan kacang hijau.
ü  Variable terkendali          : -Jumlah Kapas pada setiap tatakan 4.
  -Masing-masing tatakan berisi 5 buah biji kacang hijau.

    III.            Alat dan bahan:

1.       Cawan Petri (Pising/4)
2.       Kapas
3.       Air
4.       Biji Kajang Hijau (20 Biji)
5.       Kardus
6.       Label

    IV.            Cara Kerja
1)      Menyiapkan 4 tatakan cangkir (pising), 1 bungkus kapas ,kardus,air dan 20 biji kacang hijau.
2)      Memberi label dan tatakan cangkir yaitu tatakan cangkir A,B,C,D
3)      Letakan beberapa kapas secukupnya di tatakan A,B,C,D lalu rapikan, letakan 5 biji kacang hijau di permukaan kapas pada setiap tatakan cangkir
4)      Menutup tatakan cangkir A dan C dengan kardus , sedangkan tatakan cangkir B dan D dibiarkan terbuka ditempat yang terkena cahaya matahari
5)      Mengamati dan mencatat hasil percobaan

      V.            Hasil Pengamatan

                                            I.            Tabel I

No.
Percobaan / Wadah
Tinggi batang Hari ke (cm)
Rata - rata
1
2
3
4
5
6

1.
A (Kapas bersih, gelap)
0.5
2.8
4.6
11.2
19
-

2.
B (Kapas bersih,terang)
0
1.3
3.7
5.2
9
-

3.
C (Kapas kering, gelap)
0
0
0
0
0
0

4.
D (Kapas kering, terang)
0
0
0
0
0
0




               
                                          II.                        Tabel II
No.
Percobaan / wadah
Warna daun pada hari ketujuh
1.
A (Kapas bersih, gelap)
Hijau
2.
B (Kapas bersih,terang)
Hijau
3.
C (Kapas kering, gelap)
Tidak Ada
4.
D (Kapas kering, terang)
Tidak Ada

                                        III.            Analisis

Pada hari pertama panjang kecambah pada wadah B,C, dan D tidak mengalami pertumbuhan,sedangkan pada wadah A mengalami pertumbuhan setinggi 0,5 cm.

Hari kedua, wadah A mengalami pertambahan panjang sebesar 2,3 cm pada wadah B mengalami pertambahan panjang sebesar 1,3 cm sedangkan wadah C dan D tidak mengalami pertumbuhan.

Hari ketiga, wadah A mengalami pertambahan panjang sebesar 1,8 cm pada wadah B mengalami pertambahan panjang sebesar 2,4 cm sedangkan wadah C dan D tidak mengalami pertumbuhan.

Hari keempat, wadah A mengalami pertambahan panjang sebesar 6,6 cm pada wadah B mengalami pertambahan panjang sebesar 1,5 cm sedangkan wadah C dan D tidak mengalami pertumbuhan.

Hari kelima, wadah A mengalami pertambahan panjang sebesar 7,8 cm pada wadah B mengalami pertambahan panjang sebesar 3,8 cm sedangkan wadah C dan D tidak mengalami pertumbuhan.

Kesimpulan

Dari hasil pengamatan tingi batang antara A gelap dan B terang pada medium kapas basah yang terletak di tempat gelap terletak lebih tinggi dibandingkan tempat terang . Hal ini disebabkan pada tempat terang ,auksin terurai apa bila terkena cahaya sehingga pertumbuhan menjadi lambat.

Pada medium kapas kering baik tempat terang mauppun gelap ,tidak mengalami pertumbuhan sama sekali hal ini disebabkan karena tidak adanya air yang akan merangsang  asam abisat sehingga biji akan mengalami masa dormansi (tidak tumbuh) .





SELAMAT DATANG DI JUFREE17 BLOG

No comments:

Copyright © Jufree_17. All rights reserved. Template by CB